Friday, December 20, 2019

NARASI AGAMA DALAM PEMAKZULAN TRUMP


Seorang anggota Konggres AS dari partai Republik, Barry Loudermilk, menyatakan dalam pidatonya bahwa kasus PEMAKZULAN Trump LEBIH BERAT daripada proses peradilan & penyaliban thd YESUS. Sebab, menurut wakil rakyat dari negara bagian Georgia itu, proses pemakzulan Trump "tak mengikuti proses hukum" (due process of law), yakni tak diberi kesempatan mengajukan saksi-saksi.

Dimana mana, termasuk di AS, selalu ada pihak yang coba-coba MANIPULASI tafsir ajaran Agama untuk kepentingan politik! Fakta yg MENYEDIHKAN, tetapi NYATA adanya.

Simak tautan ini:

Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS