Saturday, October 13, 2012

STATEMEN MENDIKBUD MENUNJUKKAN TIPISNYA BUDAYA

Ucapan Mendikbud, Mohammad Nuh (MN), ttg korban perkosaan, SA, sungguh mengejutkan, memalukan serta harus dikritik. Seorang Menteri, apalagi yg membidangi pendidikan dan kebudayaan, seharusnya mencerminkan bhw ybs selain orang yg terdidik, tapi juga beradab. Minimum ia memiliki rasa simpati atau empati thd korban. MN sama sekali tdk menunjukkan kualitas-2 tsb. MN mengaku belum ketemu dan belum melihat si korban (SA) tetapi sudah memberikan vonis bhw si anak kemungkinan adlh "nakal dan hanya mengaku diperkosa." Sebagai pejabat tinggi MN seharusnya bisa menjaga lidahnya, karena dg statemen spt itu dia bukan hanya menilai, tetapi sudah menyakiti korban dan keluarga. Kalau Mendikbudnya saja seperti ini, lalu bagaimana dg yg lain?

Selanjutnya baca tautan ini:

http://www.rmol.co/read/2012/10/13/81693/Bagaimana-Kalau-Anak-Menteri-M.-Nuh-Jadi-Korban-Pemerkosaan-
Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS