Sebuah analisis politik-ekonomi agresi AS dan Inggris yg bagus sekali. Pemerintah AS dan Inggris menggunakan Libya sebagai alat politik tawar-menawar dalam negeri untuk menyatukan dukungan publik mereka melalui "patriotisme" dan kemanusiaan. Strategi ini hanya efektif kalau ekonomi kedua negara itu bagus dan sehat. Tapi dlm keadaan ekonomi keduanya yg sudah bangkrut, strategi ini malah membuat keduanya blunder!
Selanjutnya baca tautan (
link) di bawah ini:
http://internasional.rakyatmerdekaonline.com/news.php?id=22298
0 comments:
Post a Comment