Tuesday, September 11, 2012

STATEMEN NARA CUMA BECANDA ATAU PERTANDA PANIK?

Dasril Afandi (DA) bukannya membuat masalah Nara menjadi selesai dan terang, tetapi malah membuka "front" baru. Ia menafsirkan ucapan Nara hanya berlaku utk orang/golongan Betawi dan bukan wilayah Betawi. Sehingga maka ucapan Nara danggap "biasa-biasa saja," bahkan "cuma becanda." karena : "(B)etawi itu adalah golongan bukan konteks wilayah." Katakanlah penafsiran itu benar (yg saya sangat ragu), tetap saja tidak mengurangi sikap anti-demokrasi Nara, karena ia berarti melarang orang menggunakan hak pilihnya. Kalau seandainya ada diantara famili Nara sendiri tdk memilih Foke-Nara pun, dia tdk berhak melarang. Walhasil, Nara belum layak memimpin masyarakat modern dan demokratis di negeri ini.

Selanjutnya baca tautan ini:

http://news.detik.com/read/2012/09/11/144512/2014802/10/dugaan-sara-nachrowi-tim-foke-nara-itu-cuma-becanda
Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS