Sunday, May 11, 2014

MENYIKAPI AKSI TERORIS "BOKO HARAM" DI NIGERIA




Kabar penyanderaan seratus lebih anak-anak murid perempuan di Borno, Nigeria, oleh kelompok teroris Boko Haram (BH) seharusnya membuat ummat Islam dan seluruh bangsa Indonesia mengutuk keras dan berusaha sekuat tenaga untuk membantu pembebasannya. BK adalah kelompok teror yang menggunakan ideologi fundamentalis garis keras, tak terlalu beda dengan Taliban di Afghanistan, Jihad Islam di Mesir, Al-Qaeda di Timteng, dan JI dan sejenisnya di Indonesia. BH, yg berarti "Mengharamkan Barat" dikenal dengan aksi-aksi terornya di Nigeria, sebuah negara yang jumlah ummat Islamnya sangat besar (50%) dan terdiri dari pelbagai faham, kendati mayoritas adalah Sunni seperti di negeri kita.

BK mulai muncul sejak pertengahan tahun 1990an dan diresmikan pada 2002 sebagai sebuah gerakan yang bernama "Jamā'at ahl as-sunnah li-d-da'wa wa-l-jihād" (Jemaah Kaum Sunni utk Dakwah dan Jihad). Seperti kelompok fundamentalis Islam garis keras lainnya, ideologi BH termasuk aliran "takfiri jihadi" atau menolak apapun yang dianggap Barat, memakai cara kekerasan, dan menghalalkan darah siapa pun yang menolak kelompok itu, termasuk ummat Islam sendiri. Aksi-aksi kekerasan BH telah menelan ratusan kalau tidak ribuan jiwa manusia dan dlm catatan Human Right Watch telah puluhan ribu orang mengungsi gara-2 aksi terorisme BH. Pemerintah Nigeria sampai saat ini masih berusaha membendung BH dg pendekatan keras sehingga timbul banyak korban di masing-2 pihak. 


Aksi paling mengemparkan dunia adalah penculikan anak-anak perempuan murid sekolah d Borno oleh BH pada April yang lalu yang hingga saat ini masih berlangsung. Perkembangan terakhir diberitakan bhw ada sekitar 15 anak permpuan yang diculik tsb berhasil melarikan diri dan menceritakan kejadian mengerikan tsb kepada dunia. Sejauh ini, PBB dan masyarakat internasional telah mengecam dan mengutuk keras aksi terorisme BH, namun kaum teroris tsb tetap bergeming. Pemerintah Nigeria berjanji akan membebaskan para sandera yg oleh BK diancam akan dijual untuk dijadikan budak atau gundik atau dibunuh! Ancaman BH tdk boleh diremehkan, karena ia telah berkali-kali membuktikan kekejamannya dan menjadi berita di seluruh dunia.

Ummat Islam seluruh dunia, khususnya di Indonesia, seharusnya bersikap tegas terhadap BH dan semua organisasi teroris semacamnya. Islam yang mengajarkan anti-kekerasan tidak boleh dimanipulasi oleh sementara kelompok atau gerakan yg mengats namakan Islam sebagai landasannya. Pemerintah Indonesia mesti aktif berperan dalam usaha bersama-sama seluruh masyarakat beradab di dunia utk mencari cara yg efektif menghentikan kebiadaban BH tsb. Hanya dengan kerjasama internasional itulah kaum teroris bisa diredam dan dihapuskan. Jangan sampai malah aksi-2 model BH ini merembet ke negeri kita yg masih potensial bagi pengaruh dan perkembangan ideologi dan gerakan kelompok Islam garis keras.


Simak tautan ini:

http://en.wikipedia.org/wiki/Boko_Haram 



http://lampost.co/berita/culik-200-siswi-serangan-boko-haram-tewaskan-ratusan-orang 
Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS