Saturday, June 21, 2014

TEMUAN BPK DAN NASIB PENCAPRESAN JOKOWI-JK

Temuan BPK bahwa Pemda DKI di bawah Jokowi-Ahok berpotensi mengalami kerugian Rp 1, 54 triliun selama setahun terakhir, akan menjadi topik utama kampanye yang berdampak sangat negatif terhadap pasangan Jokowi-JK (JJ). Selama ini, pasangan Pabowo-Hatta (PH) tampak kesulitan mencari titik lemah JJ untuk dijadikan bahan kampanye negatif dan menyerang, sehingga sampai saat ini kecenderungan elektabilitas JJ masih tetap unggul dalam berbagai survei. Kini dengan adanya temuan BPK ini, permainan akan segera berubah. Aapalgi jika kubu PH melakukan mobilisasi publik untuk menekan agar Kejaksaan Agung melakukan pemeriksaaan kepada Gubernur DKI terkait hasil pemeriksaan BPK tsb (http://www.tribunnews.com/pemilu-2014/2014/06/21/fadli-zon-hasil-audit-bpk-bukti-kinerja-pengawasan-jokowi-sebagai-gubernur-dki-gagal).

Hemat saya, inilah sebuah temuan yang sangat memukul kampanye JJ. Dibanding dengan berbagai kampanye negatif lain, bahkan kampanye hitam sekalipun, temuan BPK ini sangat menohok posisi Jokowi. Setidaknya, lawan dan pengritik Jokowi memiliki data dan bukti yang akurat mengenai kemungkinan terjadinya mismanagement alias salah urus yang dilakukan mantan Walikota Solo tsb, ketika menjabat Gubernur DKI dalam tempo yang masih singkat yakni setahun! Apalagi jika desakan Fadli Zon (FZ) dkk terhadap Kejaksaan dipenuhi, maka hal itu akan menjadi sebuah bahan kampanye yang sangat merugikan JJ. Tetapi kendati masih merupakan kabar tetapi saya kira sudah lebih dari cukup bagi kubu PH untuk melakukan manuver di ruang publik yang sangat merugikan.

JJ harus dengan cepat melakukan klarifikasi kepada publik dan juga kepada BPK agar perluasan masalah bisa dibatasi dan dikelola dengan baik. Jika tidak, saya sangat khawatir perguliran masalah akan makin melebar terutama akan menukik pada persoalan kemampuan manajemen Jokowi yang selama ini memang masih banyak yang meragukan. JJtidak bisa hanya bermanuver melalui wacana dan kampanye kontra, tetapi menyelesaikannnya secara cepat dan sistematis. Kita lihat saja perkembangannya mulai Senin yad.


Simak tautan ini:

http://finansial.bisnis.com/read/20140620/9/237553/bpk-kerugian-dki-capai-rp154-triliun
Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS