Monday, May 1, 2017

PERINGATAN MAY DAY YANG MEMPERMALUKAN INDONESIA


Barangkali, inilah peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional yang paling memalukan yg pernah terjadi di Republik Indonesia. Perayaan yang selalu menjadi lambang solidaritas para pekerja dunia, yang sekaligus menampilkan semangat berjuang dan solidaritas mereka, hari ini (Senin, 1 Mei 2017) dicemari oleh gerombolan manusia yang ikut dalam pawai perayaan tersebut. Dan mereka membuat aksi membakar karangan-karangan bunga yang di balaikota dan sekitarnya.

Siapapun tahu bahwa karang bunga yg jumlahnya ribuan tersebut adalah untuk Gubernur Basyki Tjahaja Purnbama dan Wagub Djarot Saifuul Hidayat, sebagai ucapan terinakasih dan solidaritas. Tidak ada yang salah apalagi melanggar hukum serta etik dan etiket dalam soal mengirim karangan bunga tersebut. Setidaknya bagi orang-orang yg waras nalarnya dan nuraninya.

Maka bagi saya, sangatlah aneh dan memalukan jika di dalam sebuah DEMO BURUH yg merayakan Hari Buruh seluruh dunia tersebut, ada aksi bakar2 karangan bunga di Balaikota. Sebab bukankah karangan bunga yang jumlahnya ribuah tersebut adalah lambang solidaritas utk demokrasi?

Dan MAY DAY adalah hari SOLIDARITAS kaum buruh dalam perjuangan mereka, antara lain, untuk membela demokrasi. Jadi saya yakin para pembuat aksi tersebut tidak mewakili kaum buruh di negeri ini. Mereka hanya pion-pion kepentingan politik yang memanfaatkan Hari Buruh ini untuk melampiaskan syahwat kekuasaan dan memamerkan kerendahan jiwa mereka di depan seluruh rakyat dan bangsa Indonesia.

SHAME ON YOU!!


Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS