Wednesday, July 5, 2017

DIALOG IMAJINER ANTARA DPR DENGAN NAPI KORUPTOR

Pansus Angket KPK (P) bentukan DPR, konon, telah memutuskan utk mewawancarai sebagian dari para koruptor kakap (K) yang sekarang dipenjara gegara operasi OTT KPK. Maka dipanggillah salah seorang napi tipikor oleh Pansus dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP):

P: "Apakah benar anda seorang napi tipikor hasil OTT KPK?"
K: "Benar, Bapak anggota DPR yang terhormat."

P: "Apakah benar anda dulu juga pernah menjadi anggota DPR?

K: "Benar.."

P: "Menurut anda apakah KPK telah bertindak adil terhadap anda?

K: "Sama sekali tidak adil, Pak."

P (semangat): "Apakah menurut anda proses hukum yang anda lalui sudah berjalan dengan benar dan profesional?"

K: "Menurut saya proses hukum tersebut belum sepenuhnya benar dan profesional, Pak.."

P (makin semangat): "Apakah anda merasa didzolimi KPK?"

K: "Sangat benar, KPK telah mendzolimi saya dan juga keluarga saya."

P: "Kalau demikian, dlm pandangan pribadi anda, apakah KPK layak dibubarkan?"

K (suara tegas): "Saya SAMA SEKALI TAK SETUJU kalau KPK dibubarkan, bapak yang terhormat!"

P (kaget): "Lho gimana anda ini. Katanya KPK tidak adil, tidak prosedural, mendzolimi anda. Kok anda tak stuju KPK dibubarkan?"

K: "Begini Pak. Kalau KPK dibubarkan, lalu bagaimana dengan anggota-2 DPR yang dulu ikut korupsi dengan saya, tetapi sampai sekarang belum tertangkap karena masih dalam penyelidikan KPK? Lha kok enak benar, masa cuma saya saja yang harus dibui?!"

P (suara tinggi): "Sudah..sudah! Pimpinan, saya usul agar RDP hari ini DITUTUP saja!"

Simak tautan ini:

Share:

0 comments:

Post a Comment

THF ARCHIVE

FP GUSDURIANS